Perbedaan Kegembiraan Berolahraga dan Kedamaian Interpersonal berdasarkan Prefensi Cabang Olahraga Siswa SMP/MTs di Jawa Timur
DOI:
https://doi.org/10.46838/spr.v4i3.463Keywords:
Kegembiraan Berolahraga; Kedamaian Interpersonal; Preferensi Cabang OlahragaAbstract
Tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis perbedaan dalam tingkat kegembiraan berolahraga dan kedamaian interpersonal antara siswa SMP/MTs di Jawa Timur berdasarkan preferensi mereka terhadap cabang olahraga atletik dan permainan. Metode penelitian ini melibatkan sampel siswa SMP/MTs di Jawa Timur sebanyak 1.614. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang terdiri dari kegembiraan berolahraga yang di ukur mengunakan Physical Activity Enjoyment Scale (PACES) dan kedamaian interpersonal menggunakan Interpersonal Peacefulness Scales. Hasil analisis data menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dalam tingkat kegembiraan berolahraga antara siswa yang memiliki preferensi cabang olahraga atletik dan siswa yang lebih memilih permainan. Siswa yang lebih memilih cabang olahraga Permainan cenderung mengalami tingkat kegembiraan yang lebih tinggi dalam berolahraga dibandingkan dengan siswa yang lebih memilih atletik. Selain itu, ditemukan juga perbedaan yang signifikan dalam tingkat kedamaian interpersonal antara kedua kelompok siswa tersebut, dengan siswa yang lebih memilih cabang olahraga premainan memiliki tingkat kedamaian interpersonal yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang lebih memilih atletik.
References
Bailey, R. (2006). Physical education and sport in schools: a review of benefits and outcomes. Journal of School Health, 76(8), 397–401. https://doi.org/https://doi.org/10.1111/j.1746-1561.2006.00132.x
Bajamal, E., Hashish, E. A. A., & Robbins, L. (2022). Enjoyment of Physical Activity among Children and Adolescents: A Concept Analysis. Journal of School Nursing (JOSN). https://doi.org/https://doi.org/10.1177/10598405221137718
Choi, S. M., Sum, K. W. R., Leung, F. L. E., Ha, S. C. A., Sit, C., & Yeung, K. H. (2021). Predictors of physical activity levels in university physical education implementing sport education. Journal of Sports Science and Medicine, 20(3), 516–524. https://doi.org/10.52082/jssm.2021.516
Corbin, C. B., Welk, G. J., Richardson, C., Vowell, C., Lambdin, D., & Wikgren, S. (2014). Youth Physical Fitness: Ten Key Concepts. Journal of Physical Education, Recreation & Dance, 85(2), 24–31. https://doi.org/10.1080/07303084.2014.866827
Diener, E., Tay, L., & Myer, D. G. (2009). The religion paradox: if religion makes people happy, why are so many dropping out? Journal of Personality and Social Psychology, 101(06), 1278–1290. https://doi.org/https://psycnet.apa.org/doi/10.1037/a0024402
Eccles, J. S., Barber, B. L., Stone, M., & Hunt, J. (2003). Extracurricular Activities and Adolescent Development. Journal of Social, 59. https://doi.org/https://doi.org/10.1046/j.0022-4537.2003.00095.x
Frederickson, B. L., & Joiner, T. (2002). Positive emotions trigger upward spirals toward emotional well-being. Psychological Science, 13(2), 172–175. https://doi.org/https://psycnet.apa.org/doi/10.1111/1467-9280.00431
Herdiyanto, Edi Irwanto, & Mislan. (2022). Analisis Tuntutan Akademik dan Kondisi Lingkungan pada Psikologi Taruna Akademi Penerbang Indonesia Banyuwangi. SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga, 3(3), 189–195. https://doi.org/10.46838/spr.v3i3.249
Johnson, D. W., & Johnson, R. T. (2009). An Educational Psychology Success Story: Social Interdependence Theory and Cooperative Learning. Educational Researcher, 38(5), 365–379. https://doi.org/https://doi.org/10.3102/0013189X09339057
Monica, R., & Nasution, N. (2017). Pengaruh Latihan Fisik Intensitas Ringan dan Sedang terhadap Perubahan Kadar Hormon Beta – Endorphin Mencit (Mus Musculus L .) Hamil. Biomedical Journal of Indonesia, 3(2), 91–98.
Olafsen, A. H., Halvari, H., Forest, J., & Deci, E. L. (2015). Show them the money? The role of pay, managerial need support, and justice in a self-determination theory model of intrinsic work motivation. Scandinavian Journal of Psychology, 56(4), 447–457. https://doi.org/10.1111/sjop.12211
STANDAR ISI UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH, (2006).
Rakhmat, J. (2010). Psikologi Komunikasi. Remaja Rosdakarya.
Sims, I. G. K., Nelson, L. L., & Puopolo, M. R. (2014). Peacefulness as a personality trait. Personal Peacefulness: Psychological Perspectives, 7(43). https://doi.org/https://psycnet.apa.org/doi/10.1007/978-1-4614-9366-2_2
Stebbings, J., Taylor, I. M., Spray, C. M., & Ntoumanis, N. (2012). Antecedents of perceived coach interpersonal behaviors: The coaching environment and coach psychological well- and ill-being. Journal of Sport and Exercise Psychology, 34(4), 481–502. https://doi.org/10.1123/jsep.34.4.481
Wade, C., & Tavris, C. (2008). Psikologi (Jilid 1) (9th ed.). Erlangga.
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2024 Bambang Widiyanto, Rochsun, Ahmad Lani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.